By Yankee MDC
…Berita akan gabungnya salah satu pendiri klub motor Mmc Outsiders Indonesia ke klub motor Bikers Brotherhood MC sudah menyebar dari mulut ke mulut, dari bengkel ke bengkel, di tongkorongan anak-anak muda dan dikalangan pemotor di berbagai klub di beberapa kota di Indonesia. Pertanyaannya adalah Siapa orangnya?…

Seperti kita ketahui Master Mind (founder/pendiri) Outsider yang masih hidup hingga saat ini hanya tinggal 3 orang, yaitu Bro Gingin Kurniadi , Bro Isfandiari dan Bro Aji Djamhoer . Lantas siapa yang paling memungkinkan? Lantas apa motivasi nya? Pertanyaan ini melintas di kepala penulis beberapa bulan terakhir. Gerilya pun saya lakukan secara senyap untuk mencoba mengetahui kabar ini.
Jika kita menoleh beberapa tahun kebelakang, cikal bakal terbentuknya kedua klub motor ini memang ada bagian sejarahnya gak jauh jauh amat dari pertemanan di masa mudanya yang akhirnya masing masing dari mereka memutuskan untuk mendirikan atau masuk di klub motor yang sama-sama berdiri pada tahun 1988!
Berdirinya Bikers Brotherhood MC oleh ke 33 orang foundernya hampir 50% nya saya ketahui, kebetulan tahun 80 an saya mainnya di rumahnya Kang Nanang (alm) dan Kang Best di bilangan Karawitan Bandung. Dan touring pertama saya dengan Kang Best dari Bandung ke Pangandaran pada bulan Juli 1988. Saat itu Best riding dengan RC 100 nya. Sementara yg lainnya ada yang pake RX King, Astrea, Honda GL dll.
Walaupun sedikit tau perjalanan klub motor BBMC, sampai saat ini saya gak kepikiran untuk menulis, membedah dan menganalisa perjalanan 37 tahun BBMC! Bagi saya gak penting klo hanya untuk mendapatkan cuan dari hasil menulis yg di muat diberbagai media baik mninstean atau online. Bagi saya membahas BBMC sudah beres di atas meja kayu di teras rumahnya Kang Eenk di Bilangan Taman Sari Bandung.
“Menurut Paman, berapa persen analisa saya soal BBMC sejak berdiri hingga saat ini (Maret 2020)?” Tanya saya ke Paman Eenk. Dengan santai dibarengi tawa khas nya Paman Eenk menjawab lugas; “Analisis maneh 75%. Edan bisa nyaho kitu maneh soal jeroan BB.” “Tah 25% deui mah eta urusan internal BB Paman, da saya mah lain anggota BB, jadi teu bisa narawang pemikiran senior senior di BB. Kan Paman atuh anu ngadeteksi na oge.” Jawab saya. “Aaah maneh mah Cuy…” Paman tersenyum. Tapi untuk urusan kabar berita akan gabungnya pendiri Outsider ke BBMC, sama sekali saya gak pernah nanya ke siapapun. Walaupun kesempatan ngobrol dengan Kang Eenk masih saya lakukan hingga hari ini Jum’at 14 November 2025 sekira pukul 9 sebelum Paman berangkat ke Mojokerto. Saya coba scroll kontak WhatsApp di hp saya. Beberapa orang dari keluarga besar Mmc Outsiders cuma bisa saya liat. Saya urungkan buat nanya hal yg bakal jadi rumit. Dari pada saya nanya via telfon atau chat WhatsApp, lebih baik saya datang aja langsung ke salah satu rumah Master Mind buat nanya berita ini. Sebelum saya nanya lebih baik cari sendiri biar lebih pasti.
“God Bless Our Vest Bikers Brotherhood MC”. Sebaris kalimat doa agar Tuhan memberikan perlindungan dan keberkahan kepada anggota klub motor Bikers Brotherhood MC membuat saya semakin penasaran, apa Iya Bro Isfan sebagai Master Mind Outsider yang menulis kalimat itu akan gabung ke BBMC mengikuti Reza LM Condors yang lebih dulu pindah ke BBMC? Antara percaya dan tidak terus ada di pikiran saya. Keknya gak mungkin. Tapi gak ada yang gak mungkin kan?
Lalu saya coba baca lagi kalimat berikutnya yang Bro Isfan tulis.
In the name of motorclub
Searching for every soul beleive rescpect hounour pride..
BROTHERHOOOD…BIKERS BROTHERHOOD…
We bring together journey everywhere. riding side by side waiting for you…..
Saya jadi mikir, apa maksudnya Bro Isfan nulis begitu?
Kata per kata yang Bro Isfan tulis makna nya dalem banget. Dan sedekat apapun saya dengan dia (kebetulan tetangga dan kakak kelas saya di SD Karang Pawulang) saya gak punya hak untuk nanya sedikitpun tentang kalimat diatas! Biar nanti mata kepala saya sendiri yang lihat, apakah Vets di punggung Bro Isfan berubah dari Burung Condor ke Tengkoraknya BBMC? Let’s See…. Sebagai jurnalis, organisatoris dan juga seorang musisi, Bro Isfan hingga saat ini masih tetap konsisten dengan profesinya. Akademisi jebolan UNPAD yang sekarang menjabat sebagai Wasekjen PBNU itu gayanya gak berubah. Tetep rock n roll!
Cara dia mengapresiasi seseorang atau lembaga gak jauh jauh dari aktivitasnya sehari-hari. Kata demi kata yang dia rangkai diatas adalah sepenggal lirik lagu yang dia ciptakan bareng Jentre Band untuk klub motor Bikers Brotherhood MC. Judulnya; God Bless Our Vest Brotherhood MC!
Jika kita membaca lirik lagu diatas, setiap orang pasti punya pendapat yang berbeda. Yang ingin memperkekruh suasana pasti ngegibah Bro Isfan pindah klub, sementara bagi orang yang lurus lurus aja pasti mikirnya sebagai bentuk rasa hormat dari seorang pendiri klub motor bermana Mmc

Daripada simpang siur mending tanya langsung orangnya.”Respect dan support bukan berarti crosspatch.Lebih separuh hidup saya untuk.MMC Outsiders-Saya punya prinsip,loyalitas nomor satu, artinya setia apapun yang terjadi.Jadi jelas, saya always members de condors alias MMC Outsiders.Persahabatan saya dengan BBMC sudah selama berdirinya club masing masing since 1988. Jelas kami (Outsiders MC-BBMC-red) , menua bersama.Jadi kedua klub saling support dan respect,walau biasalah ada aja gesekan kecil kecilan waktu muda dulu.Saya bersahabat dengan senior mereka dahulu, Deni Dean, Yusuf Sugandi a.k.a Papeuh, Mang Dalton, Indrabluess,mang Enggar Santosa alias Eeng,mang Aciel Bluess , Tegep Octaviaansyah dan banyak lagi. Beberapa sudah berpulang, moga arwah mereka damai di Surga Aamiin. Diantara kami tidak.ada saling tarik menarik.Semuanya saling hormat.Lambang burung kondor.misalnya,adalah sumbangsih bentukan Indrabluess mann. Jadi beliau ada jasa untuk Outsiders.Jadi tak aneh khan kalau saya dan.Jentre ‘sumbang’ olah karsa lagu Brotherhood?Wajar khan?Saat lagu itu diperdengarkan, mang Indra juga hadir.Ada.juga Erwin Bullhead Cosanostra yang juga jebolan BBMC. Moment itu kami kumpul semua.Saya dari Outsiders menyanyikan lagu Brotherhood.Indra Blues bangga melihat patch Outsiders hasil imajinasinya. Dan Erwin nyaman ditengah para bradernya walau sudah beda klub.Itulah persabatan bikers sejati.Jadi clear ya, lagu ini simbol hormat kami pada mereka. Mang Aciel.Bluess dari Rockarolla yg kordinir masuknya lagu itu,”klarifikasi isfan alias mang Lion salah satu mastermind Outsiders. Indonesia kepada penulis.
Bravo BBMC,,sukses!

